WASPADA PENCURIAN AKUN DRIVER ONLINE

Sebelum saya membahas tentang pencurian akun pengemudi transportasi online, terlebih dahulu menjelaskan bahwa berprofesi sebagai pengemudi Transportasi Online baik itu kendaraan jenis sepeda motor maupun mobil adalah suatu yang menyenangkan.

Kita dapat berbagi waktu untuk mendapatkan penghasilan sesuai dengan yang kita harapkan, karena sistem penghasilan bukan dari gaji bulanan tetapi dari hasil orderan yang kita jalani setiap hari dan insentif harian yang kita terima dengan syarat dan ketentuan berlaku tentunya.

Sangat menyenangkan bukan jadi mitra pengemudi transportasi online?.

Bagaimana saya bisa tau itu semua karena saya juga berprofesi sebagai pengemudi transportasi online, sekarang saya bukan ingin membahas mengenai berapa sih penghasilan driver online.

Kali ini saya akan membahas adanya isu mengenai masalah pencurian akun, ternyata masih banyak korban nya sehingga membuat para pengemudi transpotasi online resah.

Mari kita bahas mengapa pencurian akun dapat terjadi? saya sendiri pernah menyaksikan langsung bagaimana korban (pengemudi online) seorang bapak driver Ojol dalam hal ini ojek online atau yang menggunakan layanan jenis (sepeda motor) bercerita bahwa akun miliknya telah dicuri orang.

Dengan wajah yang sangat sedih dan cemas beliau menceritakan kronologi saat - saat akun miliknya dicuri.

Awal mula nya mendapat telepon masuk yang mengaku sebagai pihak manajemen perusahaan transportasi online, situasi saat itu malam hari sekitar pukul 20.00 dan terjadi di wilayah Jakarta Utara setelah menurunkan penumpang atau customer lalu penelpon itu memberikan informasi bahwa pengemudi online tersebut mendapatkan sanksi berupa Suspen atau penonaktifan akun.

Meminta semua data - data yang diperlukan dengan tujuan membantu agar dapat membuka suspen tersebut.

Nah itu salah satu modus yang digunakan si penipu untuk menjalankan aksinya.

Jika kalian mengalami hal seperti ini harap berhati- hati ya.

Lalu dengan sangat percaya dan merasa ditakut - takuti akhirnya bapak tersebut memberikan semua data - data yang diminta oleh penipu, dan penipu itu menyuruh bapak tersebut untuk log out akun driver online miliknya lalu kembali log in atau masuk ke akun ternyata sudah tidak bisa alias sudah dibajak.

Kemudian saya menyarankan segera melaporkan ke pihak manajemen perusahaan agar segera memblokir akun driver online miliknya melalui via telphone, dan proses pemulihan akun tentunya dengan mendatangi kantor perusahaan transportasi online berada.

Biasanya penipu menanyakan data driver online itu berupa NIK KTP, Pascode login berupa kode OTP yang dikirimkan pihak manajemen perusahaan online melalui via SMS.

Untuk mengenai kapan saatnya penipu itu melakukan aksi kejahatan biasanya dilakukan pada malam hari, karena driver online sedang mengalami rasa kelelahan dan mudah untuk mempengaruhi pikiran.

Kenapa saya berfikir seperti itu? Karena saya pernah mengalami hal yang sama, dimana jika kita merasa kelelahan mengakibatkan fikiran menjadi tidak fokus.

Sebaiknya jika kita merasa lelah disarankan untuk istirahat dan minum air mineral secukupnya.

Peristiwa di atas adalah asal mula penyebab terjadinya pencurian akun dan bagaimana agar terhindar?

Berikut ini cara untuk menghindari pencurian akun pengemudi online terhadap orang yang tak bertanggung jawab :

1.Berdoa sebelum melakukan suatu pekerjaan memohon perlindungan

kepada sang Pencipta supaya

dimudahkan segala urusan dan dijauhkan dari musibah.

2.Jangan mudah percaya dengan orang yang mengatasnamakan pihak manajemen perusahaan transpotasi online yang meminta data - data berupa email dan password apalagi kartu identitas atau NIK KTP karena itu bersifat sangat rahasia dan berbahaya apabila pihak lain mengetahuinya.

Menyimpan nomor telepon call centre manajemen transportasi online bertujuan untuk mengetahui siapakah yang menelpon kita dari pihak manajemen perusahaan atau bukan.

3.Dilarang memberikan Kode Verifikasi akun driver online dan akun Google yang didapatkan melalui pesan SMS ke siapa pun (termasuk pihak manajemen) kode ini untuk masuk ke akun apabila diberikan ke pihak lain maka akun driver online otomatis akan berpindah tangan.

4.Amankan akun dengan cara:

mengganti password akun Google setiap tiga bulan, (disarankan)
Bila menggunakan hp Android buka menu Setelan>>klik Google>>Akun Google lalu pilih keamanan>>klik Telepon pemulihan, tambahkan nomor telepon pemulihan lalu masukan nomor telepon yang digunakan>>klik Selanjutnya>>Dapatkan kode verifikasi: kode ini berupa angka 6 digit yang dikirim Google melalui pesan SMS >>lalu Copy paste kode klik verifikasi>>Selesai.

Maka akan terlihat nomor telepon yang telah ditambahkan. Nomor telepon pemulihan berfungsi untuk memberikan informasi kepada Anda.

Google akan mendeteksi aktivitas yang tidak wajar di akun anda atau berguna apabila anda lupa password akun Google dapat memverifikasi melalui nomor telepon tersebut dan anda akan dapat masuk ke akun anda kembali.

Berikut contoh apabila ada pihak lain yang masuk ke akun Google kita :

Dengan sistem informasi yang diberikan Google membuat akun google kita menjadi aman.

Demikian pembahasan kita mengenai modus penipuan terhadap driver online dan cara menghindari nya dengan menggunakan sistem keamanan akun Google yang sangat canggih yang dapat saya berikan.

Pesan kita bersama adalah selalu ingat bahwa kejahatan dapat terjadi di mana pun kita berada maka kita harus selalu waspadalah..waspadalah...!!